Rendahnya hasil belajar IPAS di kelas IV B SD Negeri 04 Bariang Rao-Rao karena kurangnya penggunaan variasi model pembelajaran, pemahaman tentang implementasi kurikulum, dan proses pembelajaran masih bersifat teacher centered.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dua siklus, subjek penelitian ini siswa kelas IV B SD Negeri 04 Bariang Rao-Rao Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan dengan jumlah siswa 25 orang di semester II TA 2023/2024. Setelah dilakukan penelitian selama dua siklus, hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran Contextual Teaching AND Learning berbasis TPACK dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Meningkatnya hasil belajar pada mata pelajaran IPAS, dapat dilihat pada pertemuan 1 persentase ketuntasan yaitu 36% pada pertemuan 2 persentase ketuntasan yaitu 56%. Jadi untuk siklus I persentase ketuntasannya adalah 46%. Pada siklus II, pertemuan 1 persentase ketuntasan yaitu 76% pada pertemuan 2 persentase ketuntasan yaitu 88%. Jadi, untuk siklus II persentase ketuntasannya adalah 82%. Melihat persentase ketuntasan pada mata pelajaran IPAS sudah terjadi peningkatan dan sudah mencapai indikator keberhasilan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Contextual Teaching AND Learning berbasis TPACK dapat meningkatkan proses dan hasil belajar IPAS pada pembelajaran kurikulum merdeka di kelas IV B SD Negeri 04 Bariang Rao-Rao Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan sudah berjalan dengan baik.
Keywords:
Contextual Teaching