Hubungan Peran Keterlibatan Ayah Tentang Support System Terhadap Kejadian Self Esteem Pada Remaja Di RW 012 Karang Sari Kota Tangerang
Main Article Content
Alyssa Maliha Dewi
Achmad Abdul Lutfbis
Adi Dwi Susanto
Pendahuluan: self esteem adalah kemampuan seseorang dalam menilai secara positif dan negatif pada diri sendiri dan orang lain. Tujuan: untuk mengetahui hubungan peran keterlibatan ayah tentang support system terhadap kejadian self esteem pada remaja di RW 012 Karang Sari Kota Tangerang. Metode: penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling: teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Jumlah sampel: berjumlah 142 responden. Analisa data: analisa data penelitian ini menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian: terdapat hubungan antara peran keterlibatan ayah tentang support system terhadap kejadian self esteem pada remaja di RW 012 Karang Sari Kota Tangerang dengan nilai P-value sebesar 0.000. Kesimpulan: peran keterlibatan ayah tentang support system berperan penting dalam membentuk self esteem remaja. Semakin tinggi keterlibatan ayah, maka semakin positif pula self esteem yang terbentuk pada remaja.
Alghamdi, S. A., Aljaffer, M. A., Alahmari, F. S., Alasiri, A. B., Alkahtani, A. H., Alhudayris, F. S., & Alhusaini, B. A. (2023). The Impact of Low Self-Esteem on Academic Achievement and the Behaviors Related to It among Medical Students in Saudi Arabia. Saudi Medical Journal, 44(6), 613–620.
Ariyanti, V., & Purwoko, B. (2023). Faktor – faktor yang memengaruhi self-esteem remaja: literature review. Terapeutik: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 6(3), 362–368.
Husnul Khotimah, R. Y. P. (2024). peran father involvement terhadap self-esteem pada remaja. Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 11(5), 2164–2168.
Ismah, F. A., & Widayat, I. W. (2023). The effectiveness of using self instruction in increasing low self-esteem in late adolescence. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 11(4), 583.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Kemenkes beberkan masalah permasalahan kesehatan jiwa di Indonesia. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20211007/1338675/kemenkes-beberkan-masalah-permasalahan-kesehatan-jiwa-di-indonesia/
Mutia, J., Nur, D., Sari, P., & Septimar, Z. M. (2024). Pengaruh self esteem dan self confidence terhadap academic burnout pada mahasiswa keperawatan tingkat akhir. Gudang Jurnal Ilmu Kesehatan, 2(2), 238–243.
n-IUSSP. (2025). American’s single-parent households and missing father. https://www.niussp.org/family-and-households/americas-single-parent-households-and-missing-fathers/#:~:text=The percentage of US children,for Blacks (Osterman 2024).
Rita Pranawati, Naswardi, S. D. Z. (2015). Kualitas pengasuhan anak Indonesia (1st ed.). Komisi Perlindungan Anak Indonesia.
Setianingtyas Abida Kansya, H. A. (2024). Hubungan Antara Ketiadaan Peran Ayah dan Penerimaan Diri Dengan Harga Diri Pada Siswa SMK BinaNusantara Ungaran. TAKAYA, 01(01). https://sg.docworkspace.com/d/sIFbyy4OOAb6u-sQG?lg=in-ID&sa=601.1120&ps=1&fn=43939-99473-1-PB.pdf
shintya nabilla, nur hafidza fitri, rismaida P. An. (2024). Tingkat self-esteem pada remaja SMA/SMK. Jurnal Ilmiah Zona Psikologi, 7(1).
UNICEF. (2021). Indonesia: sejak pandemi dimulai, lebih dari 25.000 anak kehilangan orang tua akibat COVID-19. https://www.unicef.org/indonesia/id/siaran-pers/indonesia-sejak-pandemi-dimulai-lebih-dari-25000-anak-kehilangan-orang-tua-akibat-covid
WHO. (2024). Adolenscent health. https://www.who.int/health-topics/adolescent-health#tab=tab_1
Yunanto, K. P., & Kristinawati, W. (2025). Hubungan Antara Father Involvement dengan Self-Esteem Pada Remaja. INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research, 5(3), 4051–4060.













