Inovasi Alat Perontok Kacang Untuk Mengurangi Kehilangan Pascapanen Dan Meningkatkan Produktivitas Petani Desa Pasi Ara WT
Main Article Content
Suryadi
Fadil Habib
Muhammad Irfan Y
Marina A. Ujung
Ilva Musri Fadilah Lubis
Susilawati Br Tumangger
Fitri Liana
Khaira Nabila
Kehilangan hasil pertanian pascapanen merupakan salah satu tantangan besar yang dihadapi petani di pedesaan, termasuk di Desa Pasi Ara WT, Kecamatan Woyla Timur, Kabupaten Aceh Barat. Proses perontokan kacang tanah masih dilakukan secara manual sehingga membutuhkan waktu lama, tenaga kerja yang banyak, serta menimbulkan risiko kerusakan biji. Penelitian ini bertujuan merancang dan mengimplementasikan mesin perontok sekaligus penyortir kacang tanah berbasis bahan lokal yang mudah dioperasikan. Metode penelitian dilakukan melalui identifikasi masalah, perancangan desain, pembuatan alat, uji coba, evaluasi, dan sosialisasi penggunaan kepada petani. Hasil uji menunjukkan bahwa mesin mampu beroperasi dengan kapasitas kerja 150 kg/jam dan efisiensi 96,27%, atau 5–6 kali lebih cepat dibandingkan metode manual. Selain itu, tingkat kerusakan biji kacang menurun secara signifikan sehingga kualitas panen lebih utuh dan bernilai jual lebih tinggi. Dampak penggunaan mesin ini meliputi peningkatan produktivitas, efisiensi waktu, pengurangan biaya tenaga kerja, serta peningkatan pendapatan petani. Dari aspek sosial, inovasi ini mendorong kolaborasi antarpetani dan memperkuat kemandirian desa. Dengan demikian, mesin perontok kacang tanah ini dinilai sebagai teknologi tepat guna yang relevan, mudah diaplikasikan, serta berpotensi direplikasi di wilayah lain dengan karakteristik pertanian serupa.
Febriansyah, F. (2024). Analisis Perancangan Proyek Mesin Pengupas Kulit Kacang Tanah. Jurnal Mahasiswa Politeknik TEDC …, 01(1), 101–110. https://ejournal.poltektedc.ac.id/index.php/juma/article/download/939/706
Ihsan, A. M., Ariyandi, Z., Wisaputra, S., Zulnadi, Z., Amrizal, A., Herdian, F., Nurtam, M. R., Batubara, F. Y., & Defrian, A. (2020). Rancang Bangun Alat Perontok Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) Semi Mekanis Tipe Vertikal. Agroteknika, 3(1), 55–66. https://doi.org/10.32530/agroteknika.v3i1.61
Ketinggian, P. (2021). 1 , 2 1,2. 21(1), 55–63.
Khan, A. A., Siddiqui, Y., Siddique, K. H. M., Bobo, J. A., & Ali, A. (2024). Minimizing postharvest food losses: a vital strategy to alleviate food insecurity and malnutrition in developing nations: a review. Discover Food, 4(1). https://doi.org/10.1007/s44187-024-00129-0
Lengkey, J. P., Ch E Lengkey, L. C., Wenur, F., Jur Teknologi Pertanian Fak Pertanian, M., Sam Ratulangi, U., & Jur Teknologi Pertanian Fak Pertanian, D. (2021). Kehilangan Hasil Pasca Panen Kedelai Pada Proses Perontokan Menggunakan Mesin Perontok Kedelai Tipe Mpt001. Ejournal Unstrat, 13(3), 1–7.
Madjid, M., Uten Patintingan, C., Yusuf, M., Fatwa Yudin, M., & ATI Makassar merla, P. (2022). Bidang: Teknik Manufaktur Industri Agro Topik: Rekayasa dan Perancangan Mesin Industri Agro RANCANG BANGUN MESIN PERONTOK KACANG TANAH DENGAN SISTEM HAMMER. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Industri IX, 2022, 250–254.
Mulyawanti, I., & Suryana, E. A. (2024). Strategi pengurangan kehilangan pascapanen produk hortikultura. Analisis Kebijakan Pertanian, 22(2), 183–194. https://doi.org/10.21082/akp.v22i2.183-194
Parfitt, J., Croker, T., & Brockhaus, A. (2021). Global food loss and waste in primary production: A reassessment of its scale and significance. Sustainability (Switzerland), 13(21). https://doi.org/10.3390/su132112087
Rojiin, K., Istiasih, H., & Santoso, R. (2020). Rancang Bangun Alat Perontok Kacang Tanah. 103–108.
Setiawan, I. A., Studi, P., Mesin, T., Teknik, F., Nusantara, U., & Kediri, P. (2023). PENGUPAS DAN PENGHALUS KULIT KACANG TANAH KAPASITAS 5 KG / JAM PENGUPAS DAN PENGHALUS KULIT KACANG TANAH.
Sitorus, M. B. H. (2018). Rancang Bangun Mesin Perontok Dan Penyortir Kacang Tanah Kapasitas 150 Kg/Jam. 15–21.
Sugri, I., Abubakari, M., Adjebeng-Danquah, J., Dawuda, M. M., Nboyine, J. A., Oteng-Frimpong, R., Abdulai, R., Seidu, A., Asieku, Y., & Abukari, I. A. (2024). Production Technologies towards Safe or No Aflatoxin Risk in Groundnut: The Case of Northern Ghana. https://doi.org/10.20944/preprints202407.2235.v1
